Pernah Dengar Fasad Rumah? Yuk Simak Penjelasan Berikut Ini

Pernah Dengar Fasad Rumah Yuk Simak Penjelasan Berikut Ini

Pernah Dengar Fasad Rumah? Yuk Simak Penjelasan Berikut Ini

Fasad merupakan salah satu hal yang paling penting pada bagian rumah. Karena fasad rumah dapat memberikan tampilan yang estetik dan juga dapat digunakan sebagai pembeda antara rumah yang satu dengan rumah yang lainnya. Biasanya setiap rumah memiliki bentuk fasad yang berbeda-beda. Tetapi pada area perumahan, kontraktor akan membangun rumah dengan bentuk fasad yang sama.

Pernah Dengar Fasad Rumah Yuk Simak Penjelasan Berikut Ini

Sumber: Unsplash

Pengertian Fasad

Fasad berasal dari Bahasa Prancis facade yang memiliki arti bagian luar ruangan. Atau dalam ilmu arsitektur fasad merupakan penggambaran tampak depan dari sebuah rumah, gedung, dan bangunan lainnya. Fasad dari sebuah bangunan akan memberikan nuansa atau suasana pada keseluruhan bagian, sehingga pembuatannya merupakan hal yang paling penting dalam dunia arsitektur.

Fungsi Fasad Pada Rumah

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, fasad dapat memberikan tampilan yang estetik terhadap rumah yang dibangun. Bentuk fasad juga dapat menggambarkan selera dan ekspresi dari pemilik rumah. Itulah yang membuat bentuk fasad hampir setiap rumah memiliki perbedaan antara yang satu dengan yang lainnya.

Selain membuat tampilan lebih estetik, fasad juga  memiliki fungsi ketahanan pada rumah. Karena terletak pada bagian paling depan rumah, fasad harus dibuat dengan material yang sangat kuat untuk melindungi bagian dalam rumah. Salah satunya adalah dengan menggunakan cat tembok yang tahan terhadap segala perubahan suhu dan cuaca.

Jenis-jenis Fasad Rumah

Perbedaan fasad rumah ditentukan oleh masing-masing pemilik rumah. Meskipun demikian biasanya mereka memilih berdasarkan gaya arsitektur tertentu yang kemudian dipadu padankan untuk diterapkan menjadi fasad rumah yang sesuai dengan gaya yang dipilih. Berikut ini beberapa jenis fasad berdasarkan gaya arsitektur tertentu:

1.            Klasik

Gaya rumah ini berasal dari serapan gaya Yunani sejak beberapa ratus tahun yang lalu. Fasad rumah klasik biasanya memiliki bentuk yang unik dan rumit. Memiliki pilar-pilar besar dengan menggunakan warna putih akan membuat tampilan rumah menjadi terkesan mewah dan mahal.

2.            Modern Minimalis

Berbeda dengan gaya klasik, gaya modern minimalis cenderung lebih sederhana dan fungsional. Gaya ini memiliki ciri khas karena hanya menggunakan warna-warna monokrom, seperti hitam, putih, dan abu-abu pada rumah yang dibuat. Selain itu, tampilan rumah akan terlihat modern dengan bentuk rumah dan atap yang datar. Gaya rumah modern minimalis sangat disukai kalangan milenial saat ini.

3.            Mediterania

Yang terakhir adalah gaya mediterania. Gaya ini merupakan kombinasi dari arsitektur tropis dan mediterania. Gaya ini memiliki konsep menyatu dengan alam yang memiliki ciri khas penggunaan bahan alami pada bangunan rumah, seperti kayu dan bambu. Selain itu rumah dengan gaya ini memiliki banyak bukaan pada bagian dalam rumah, sehingga perputaran udara dapat terjadi secara optimal.

Material Yang Digunakan

Pemilihan gaya arsitektur menentukan material yang akan digunakan. Umumnya fasad rumah menggunakan beberapa material sebagai berikut:

1.            Batu alam

Untuk membuat tampilan rumah yang natural banyak orang memilih untuk menggunakan batu alam pada bagian fasad rumah. Ada berbagai batu alam yang sering digunakan, seperti batu candi, marmer, dan batu gamping.  Jenis bahan ini dapat membuat bangunan menjadi lebih awet dan kokoh jika disusun dengan baik.

2.            Bata

Bata digunakan untuk membuat tampilan rumah terlihat lebih natural dan juga estetik. Bata juga sangat cocok untuk digunakan pada daerah tropis, karena dapat mengatasi cuaca panas yang menyengat. Dengan menggunakan bata pada bagian luar rumah akan membuat bagian dalam rumah menjadi lebih sejuk pada saat cuaca panas.

3.            Kaca

Saat ini kaca merupakan material yang sangat sering digunakan pada pembangunan rumah. Penggunaan kaca yang besar dan lebar membuat bagian dalam rumah menjadi lebih terang sehingga akan menghemat konsumsi listrik.

4.            Beton

Yang terakhir adalah beton. Material ini biasanya digunakan untuk pembuatan fasad modern minimalis atau industrialis. Karena beton memiliki tektur sederhana dan juga mudah untuk diaplikasikan pada bangunan  jika dibandingkan dengan bahan yang lain.

Pembuatan fasad rumah dapat disesuaikan dengan selera masing-masing pemilik. Dengan pemilihan gaya dan material yang tepat, akan membuat rumah Anda tampil lebih estetik dan menarik. Fasindo Property siap membantu sepenuh hati untuk merancang rumah dengan fasad yang estetik dengan menggunakan material yang berkualitas untuk Anda. Hubungi hotline kami di no +6224 355 7797 dan kunjungi website kami di http://fasindoproperti.co.id untuk informasi  lainnya.

More To Explore

Open chat
Hello 👋
Can we help you?